Kredit Usaha Rakyat (KUR) merupakan salah satu program unggulan dari
pemerintah Indonesia yang dirancang untuk memberikan akses pembiayaan kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satu bank yang aktif menyalurkan KUR adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI). Sebagai bank yang memiliki jangkauan luas dan berpengalaman dalam mendukung sektor UMKM, BRI menawarkan berbagai jenis KUR dengan suku bunga yang terjangkau dan syarat yang relatif mudah dipenuhi. Pada tahun 2025, ada beberapa perubahan dan pembaruan terkait suku bunga dan syarat KUR BRI yang perlu diketahui oleh calon debitur.
Jenis-jenis KUR BRI 2025
BRI menawarkan beberapa jenis KUR yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelaku UMKM. Berikut adalah jenis KUR yang disalurkan oleh BRI pada tahun 2025:
1. KUR Mikro
KUR Mikro ditujukan untuk pelaku UMKM dengan skala usaha mikro yang membutuhkan pembiayaan kecil, biasanya untuk modal kerja atau pengembangan usaha. Pembiayaan ini dapat diberikan dalam jumlah yang relatif kecil dengan bunga yang ringan.
2. KUR Kecil
KUR Kecil diberikan kepada pelaku usaha kecil yang sudah berkembang, dengan jumlah pinjaman yang lebih besar dibandingkan KUR Mikro. Jenis pinjaman ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan usaha, mulai dari modal kerja hingga investasi.
3. KUR TKI (Tenaga Kerja Indonesia)
KUR TKI diperuntukkan bagi calon tenaga kerja Indonesia yang akan bekerja di luar negeri dan membutuhkan modal untuk mempersiapkan diri sebelum berangkat. Program ini bertujuan untuk mendukung kesejahteraan pekerja migran.
Suku Bunga KUR BRI 2025
Suku bunga KUR BRI pada tahun 2025 tetap kompetitif dan terjangkau, sebagai upaya untuk mendorong perkembangan UMKM di Indonesia. Berikut adalah suku bunga yang diterapkan untuk masing-masing jenis KUR BRI:
1. KUR Mikro
Suku bunga untuk KUR Mikro pada tahun 2025 adalah 6% per tahun. Ini adalah suku bunga yang sangat rendah dan bertujuan untuk membantu para pelaku usaha mikro agar dapat mengakses pembiayaan dengan biaya yang tidak memberatkan.
2. KUR Kecil
Untuk KUR Kecil, suku bunga yang diterapkan pada tahun 2025 adalah 6% per tahun. Meskipun jumlah pinjaman lebih besar dibandingkan KUR Mikro, suku bunga yang terjangkau ini tetap memberikan kesempatan bagi pelaku UMKM untuk berkembang tanpa beban bunga yang tinggi.
3. KUR TKI
Suku bunga untuk KUR TKI pada 2025 adalah 6% per tahun, dengan syarat dan ketentuan yang berbeda tergantung pada lembaga yang bekerja sama dengan BRI dalam menyalurkan dana.
Syarat Pengajuan KUR BRI 2025
Meskipun proses pengajuan KUR BRI relatif mudah, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon debitur. Berikut adalah syarat pengajuan KUR BRI untuk tahun 2025:
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
Pemohon haruslah warga negara Indonesia yang memiliki identitas resmi seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP).
2. Usaha yang Sudah Berjalan
Usaha yang dijalankan oleh pemohon harus sudah aktif berjalan minimal selama 6 bulan, terutama untuk jenis KUR Mikro dan KUR Kecil. Sedangkan untuk KUR TKI, syarat usaha tidak berlaku, karena lebih mengarah pada calon tenaga kerja.
3. Usaha Berstatus Legal
Meskipun tidak wajib memiliki badan usaha yang terdaftar secara hukum (misalnya PT atau CV), pemohon diharapkan memiliki izin usaha atau surat keterangan usaha yang sah dari instansi terkait.
4. Tidak Tercatat dalam Daftar Hitam Kredit
Calon debitur tidak boleh memiliki riwayat kredit yang buruk di lembaga keuangan manapun. BRI akan memeriksa apakah pemohon pernah gagal bayar dalam pengajuan pinjaman sebelumnya.
5. Kemampuan Membayar
Pemohon harus menunjukkan kemampuan untuk membayar kembali pinjaman yang diajukan. BRI akan melakukan analisis kelayakan berdasarkan profil usaha dan pendapatan yang dihasilkan oleh usaha tersebut.
6. Jaminan (Jika Diperlukan)
Untuk KUR Mikro, biasanya tidak diperlukan jaminan, tetapi untuk KUR Kecil atau KUR TKI, jaminan atau agunan dapat diminta sesuai dengan kebijakan masing-masing.
Cara Mengajukan KUR BRI
Untuk mengajukan KUR BRI, calon debitur dapat melakukannya melalui kantor cabang BRI terdekat atau menggunakan layanan digital yang disediakan oleh bank. Proses pengajuan cukup mudah, di mana calon debitur hanya perlu mengisi formulir aplikasi dan melengkapi dokumen persyaratan. Setelah itu, pihak BRI akan melakukan verifikasi data dan analisis kelayakan usaha.
